THE BASIC PRINCIPLES OF TERAPI AKUPUNKTUR

The Basic Principles Of Terapi Akupunktur

The Basic Principles Of Terapi Akupunktur

Blog Article



Risiko yang bisa terjadi akibat akupunktur cukup rendah jika ahli akupunktur yang melakukan terapi adalah orang yang kompeten, bersertifikat, dan selalu menggunakan jarum yang steril.

Ilmu kedokteran di Barat kemudian mulai mempelajari akupunktur sebagai pengobatan medik dan kemudian pada 1970-an, WHO resmi menjadikan akupunktur sebagai salah satu metoda pengobatan medik sekaligus mencatat 43 jenis penyakit yang bisa disembuhkan dengan akupunktur.

Studi membandingkan 10 metode akupunktur yang berbeda – termasuk jarum, stimulasi listrik, dan akupresur – dengan obat yang menghambat mual atau muntah dan menemukan bahwa perawatan akupunktur terbukti bekerja.

Akupunktur merupakan salah satu metode pengobatan tertua yang berasal dari Tiongkok dan telah dipraktikkan sejak ribuan tahun lalu. Teknik pengobatan ini dilakukan dengan cara menusukkan jarum khusus yang berukuran kecil dan tipis pada titik-titik tertentu di tubuh.

Efek samping yang umum terjadi termasuk rasa sakit dan perdarahan ringan atau memar di tempat jarum dimasukkan.

. Stimulasi pada titik-titik ini dianggap dapat melancarkan kembali aliran energi qi sehingga tubuh dimampukan untuk menyembuhkan dirinya sendiri.

Selain itu, teknik akupunktur medik juga dilakukan untuk merangsang pelepasan zat tertentu di dalam tubuh, seperti serotonin dan endorfin, untuk mengurangi rasa sakit.

, namun pemanas pada terapi ini adalah lampu khusus yang diletakkan diatas jarum-jarum akupunktur. Panas dari lampu akan menjalar ke titik akupunktur dan memberikan efek terapeutik yang kuat.

Kendati pengobatan alternatif ini terbilang manjur, ada beberapa hal yang wajib Anda perhatikan. Akupuntur dapat membawa beberapa risiko kesehatan, sehingga Anda jangan bersikap abai atau gegabah dalam menjalani read more jenis pengobatan ini.

Pada mulanya, teknik pengobatan akupunktur merupakan salah satu jenis pengobatan tradisional. Namun, seiring perkembangan dunia medis dan ilmu pengetahuan, akupunktur ini menjadi salah satu cabang ilmu kedokteran.

Terapi akupunktur yang dilakukan dengan tepat pada titik-titik tertentu diketahui dapat merangsang saraf untuk melepaskan hormon endorfin. Hormon inilah yang bertanggung jawab untuk mengurangi rasa sakit, sehingga membantu mengatasi migrain dan sakit kepala.

Perlu ibu ketahui bahwa terapi akupunktur mempunyai risiko atau efek negatif yang sangat rendah apabila perbandingannya adalah dengan obat-obatan.

Tiap tiga bulan pasien menjalani terapi sebanyak satu seri. Dengan begitu gula darahnya bisa stabil, meskipun masih tinggi.

Namun, tentunya, akupunktur mandiri ini harus diawali konsultasi dengan ahli lebih dulu agar penempatan magnet dan press needle

Report this page